Translate

Sunday 13 May 2018

RESENSI BUKU


 Novus Ordo Seclorum

 
Judul : Novus Ordo Seclorum
Penulis : Zaynur Ridwan
Penerbit : Salsabila
Tahun Terbit : 2010
Tebal : 384 halaman

“Terdapat Semacam Konspirasi yang melibatkan perusahaan farmasi kelas atas dan ini dirancang oleh negara-negara besar.” (Dr. Siti Fadilah Supari - Mantan Menteri Kesehatan RI)
Novus Ordo Seclorum merupakan bahasa latin yang berarti tatanan dunia baru. Dunia baru yang dimaksud disini adalah dunia yang dikuasai oleh penguasa zionis yahudi. Untuk menciptakan tatanan dunia baru tentu dibutuhkan strategi serta rencana yang matang.
Pada awal kisah, diceritakan mengenai kematian tiga orang-orang penting di tempat serta waktu yang berbeda. Namun meninggalkan jejak yang sama. Kematian ketiganya meninggalkan jejak misterius yang hampir serupa. Ketiganya berakhir dengan kondisi wajah melepuh, meninggalkan simbol anagram, serta mulu yang berbentuk huruf "O". Ketiga korban tersebut adalah pengusaha Inggris, Senator Amerika, dan Peneliti WHO. Kematian yang terjadi pada Peneliti WHO, dr. Jane Issaura membawa Marie, anaknya serta Bumi anak salah seorang profesor dan penulis buku kepada kenyataan yang mengerikan yaitu depopulasi umat manusia.
Zaynur Ridwan menjadikan tokoh seorang profesor serta penulis buku "Novus Ordo Seclorum", Aurora Bulan untuk memaparkan informasi terkait usaha konspirasi yang di rencanakan. Dalam perjalan workshop nya Aurora Bulan memaparkan berbagai tahapan konspirasi yang terjadi seperti barcode system, RFID, microchip, dan lainnya.
Selain itu novel ini juga membahas mengenai agenda besar yang di rencanakan oleh secret society seperti illuminati, freemason, Bohemian Groove, Skull and Bones, dan lainnya. Agenda besar tersebut disebtu dengan Agenda 21 atau agenda depopulasi umat manusia di Bumi. Lebih mengejutkan lagi diceritakan bahwa anggota dari secret society ini tidak hanya petinggi-petinggi penting namun juga berasal dari artis-artis ternama dunia.
Novel ini sangat menarik untuk dibaca terutama bagi para penggemar novel ber-genre science fiction, misteri, terlebih konspirasi. Informasi yang dituliskan dalam novel ini mau tidak mau membuat pembaca berpikir ulang dan mengaitkan dengan kenyataan. Sehingga pembaca bisa saja berpikir apakah fakta yang dipaparkan dalam novel ini benar fakta atau hanya opini si penulis. Informasi yang ditulis dalam novel dijabarkan dengan cara yang unik sehingga tidak membosankan. Penulis berhasil memberikan sensasi ketegangan serta rasa penasaran kepada pembaca. 

Aliifah R. / P. Matematika ' 16

No comments:

Ads Inside Post